Keluh nan pilu
Jan 7, 2020
Wajah yang telah menua merenung,
“Merintih sangat pedih” katanya.
Namun, Disana terlihat menari-nari girang,
“Apa mereka benar bahagia?” dikeluhkannya selalu didalam hati.
“Kapan berakhir?” rasanya, langit tidak terlihat, semakin jauh.
Biar kelana sejauh apapun, menuju ujung dunia tetap saja, tidak kelihatan.
“Oh”
Siklus? Ada yang suka-sukanya datang, ada yang suka-sukanya pergi.
Teruntuk yang pergi, Mungkin tidak semua kelihatan. Keadaan kadang tidak cukup untuk keseberang. Bahkan sampai lupa bilang selamat tinggal.
Aku saja kalau begitu “Sampai jumpa.”
Mari Berbagi dan #BercakapPenat